Tugas Manajemen Umum Antara 3-5 halaman A4
Tema
: Globalisasi
Judul
: MANAJEMEN
DALAM ERA GLOBALISASI
MANAJEMEN DALAM ERA GLOBALISASI
Manajemen adalah sebuah proses untuk mencapai tujuan
organisasi dengan memanfaatkan fungsi-fungsi manajemen seperti merencanakan
(planning), mengorganisasikan (organizing), memimpin (leading) dan
mengendalikan (controlling). Melihat pengertian manajemen tersebut, menekankan
pada penerapan fungsi-fungsi manajamen dalam sebuah kegiatan usaha agar
tercapai efisiensi dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Dalam era globalisasi
seperti sekarang ini peranan manajemen sangatlah penting, mengingat ketatnya
persaingan dan segala bentuk perubahan yang tidak dapat kita diprediksi
sebelumnya.
Perubahan tatanan pandangan terhadap sebuah organisasi
di era globasasi menuntut adanya penerapan prinsip-prinsip manajemen yang dapat
membawa sebuah perusahaan menuju ke sebuah misi yang lebih maju. Dalam usaha mencapai tujuan,
manajemen memiliki peran agar proses pencapaian tujuan tersebut dapat
berlangsung secara efektif (berdaya guna) dan efisien (berhasil
guna). Dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen seperti : planning,
organizing, actuating, dan controlling, tujuan organisasi dapat diupayakan
untuk dicapai dengan lebih baik. Manajemen memberi efektifitas dan efisiensi
kerja yang lebih baik bagi Manajer dalam mencapai tujuan organisasi. Dalam
mencapai tujuan tersebut, manajemen memanfaatkan sumber daya yang tersedia atau
berpotensi. Adapun sumber daya
manajemen (management resources) antara lain: Akhlak (morale),
orang (man), mesin (machine), material (material), metode
(method), uang (money), waktu (time), dan sasaran da’wah (market).
INTI
MANAJEMEN
Inti
manajemen menurut para ahli adalah :
1. Kepemimpinan adalah inti dari
manajemen.
2. Kepemimpinan
merupakan motor penggerak dari semua sumber-sember dan alat-alat (resoures).
Maka baik atau tidaknya manajemen itu nanti sangat bergantung pada kualitas
pimpinannnya.
ERA GLOBALISASI
Globalisasi
adalah penyebaran inovasi ekonomi ke keseluruh dunia serta
penyelesaian-penyelesaian politis dan budaya yang menyertainya. Globalisasi
mendorong intregasi international. Disamping itu, dengan hadirnya
teknologi informasi pada era globalisasi ini, maka penyebaran informasi
seakan tidak lagi terbendung oleh batasan waktu dan ruang bahkan teritorial
negara.
PERANAN
MANAJEMEN DALAM ERA GLOBALISASI
Manajemen
sangat berperan dalam sistem informasi karena memiliki sasaran :
Ø Mengidentifikasikan beberapa teknis dan tren dari
suatu organisasi yang nantinya akan menggunakan teknologi untuk meningkatkan
tingkat kerja organisasi.
Ø Mengembangkan kerangka kerja sisitem informasi untuk
mengatur organisasi seperti business computing, telecomunication, specialized
office product,general office product.
Dengan peranan tersebut diharapkan memiliki misi yaitu untuk
meningkatkan performance organisasi. Jadi, manajemen di era manapun faktor
yang paling penting atau inti dari manajemen adalah kepemimpinan. Karena
merupakan motor penggerak dari semua sumber-sumber dan alat-alat. Sehingga baik
atau buruknya suatu manajemen itu tergantung pada baik buruknya kepemimpinan.
Dalam rangka mencapai tujuan suatu organisasi yang baik dalam suatu manajemen,
yang menjadi faktor kunci kegiatan manajemen itu intinya adalah efisiensi.
Karena efisiensi itu sebagai perbandingan terbaik antara suatu usaha dengan
hasilnya.
Selain
itu manajemen memiliki kemampuan untuk memanfaatkan peluang perusahaan yang
akan menjadikan seorang manajer mendapatkan kepercayaan dari anggotanya,
sehingga akan menghasilkan suatu pimpinan yang berkualitas manajer investasi
yang akan memajukan sebuah Organisasi. Dengan demikian manajemen perlu
diterapkan dalam kehidupan kita. Karena dengan manajemen segala hal menjadi
lebih efektif dan efisien.
TANTANGAN
MANAJEMEN DALAM ERA GLOBALISASI
Selain
menghadapi masalah keanekaragaman yang tidak mudah untuk
diselesaikan, seperti halnya keragaman suku, agama, ras, adat istiadat,
pengetahuan dan sebagainya, manajer ataupun manajemen Indonesia
juga menghadapi masalah globalisasi. Menghadapi persaingan dengan
perusahaan-perusahaan lokal yang semakin kompetitif. Disamping itu, faktor
kekuatan tawar menawar dari para pembeli dan pemasok lokal ataupun global, juga
merupakan salah satu ancaman yang tidak bisa diabaikan, dengan
munculnya produk-produk pengganti yang bisa datang dari mana saja. Kemudian
dengan munculnya teknologi informasi yang menyebabkan lahirnya perusahaan-perusahaan
digital, maka tingkat persaingan antar sesama perusahaan menjadi
semakin berat dan ketat.
KOORDINASI
Koordinasi
didefinisikan sebagai proses penyatuan tujuan-tujuan perusahaan dan kegiatan
pada tingkat satuan-satuan yang terpisah dalam suatu organisasi
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
v Tujuan Koordinasi :
ü Koordinasi diharapkan keharmonisan atau keserasian
seluruh kegiatan mencapai tujuan yang diharapkan.
ü Koordinasi merupakan usaha untuk menciptakan keadaan yang serasi,
selaras, dan seimbang.
v Kebutuhan Koordinasi :
Kebutuhan
koordinasi tergantung pada sifat dan kebutuhan komunikasi dalam pelaksanaan
tugas dan derajat ketergantungan setiap satuan pelaksana. Koordinasi sangat
dibutuhkan terutama pada pekerjaan yang insidentil dan tidak rutin serta
pekerjaan yang tidak direncanakan terlebih dahulu, juga bagi organisasi yang
menetapkan tujuan yang tinggi.
Integritas
Integrasi
adalah suatu usaha untuk menyatukan tindahan-tindakan berbagai
badan/instansi/unit tersebut sehingga merupakan satu kebulatan pemikiran dan
kesatuan tindakan yang terarah kepada suatu sasaran yang telah ditentukan dan
difahami bersama
Singkronisasi
Singkronisasi,
adalah suatu usaha untuk menyesuaikan/penyelasan
kegiatan-kegiatan/tindakan-tindakan dari berbagai badan atau
instansi/unit tersebut sehingga didapat keserasian.
Pendekatan-pendekatan
untuk mencapai koordinasi yang efektif
Ø Menggunakan pendekatan teknik-teknik dasar manajemen yang
berupa hirarki manajerial, rencana dan tujuan sebagai dasar bertindak.
Ø Meningkatkan koordinasi potensial bila
tiap bagian sating tergantung satu dengan lainnya serta lebih luas dalam ukuran
dan fungsi. Koordinasi ini dapat ditingkatkan dengan melalui dua cara, yaitu:
Ø System informasi vertikal, penyaluran data-data melalui tingkatan-tingkatan
organisasi. Komunikasi ini bisa di dalam atau diluar rantai perintah.
Ø Hubungan lateral (horizontal), dengan membiarkan informasi dipertukarkan dan
keputusan dibuat pada tingkat dimana informasi diperlukan. Ada beberapa
hubungan lateral
Ø Hubungan langsung
Ø Hubungan kelompok langsung
Ø Hubungan silang
Kesimpulan
:
ü Penataan sebuah organisasi sebagai alat dalam
keberhasilan manajemen di era globalisasi sangatlah perlu, yang mencakup empat
fungsi dasar manajemen yaitu : Planning, Organizing, Actuating, dan Controling.
Dengan demikian akan tercapai tujuan dari sebuah manajemen yang kita harapkan,
yaitu efktif dan efisien.
ü Semakin kompleksnya tantangan dan persaingan dalam era
globalisasi, baik itu tantangan dari luar maupun dari dalam menuntut adanya
pola pengembangan manajemen yang handal. Manajemen sangat berperan dalam sistem
informasi karena memiliki sasaran :
1. Mengidentifikasikan
beberapa teknis dan tren dari suatu organisasi yang nantinya akan menggunakan
teknologi untuk meningkatkan tingkat kerja organisasi.
2. Mengembangkan
kerangka kerja sisitem informasi untuk mengatur organisasi seperti business
computing, telecomunication, specialized office product,general office product.
No comments:
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar, dan Berkomentar dengan sopan, terimakasih..