Sunday 6 April 2014

PIDATO TENTANG BAHAYA ROKOK BAGI KESEHATAN

Pidato  , tugas sekolah Ujian Praktek 2014/2015

PIDATO TENTANG BAHAYA ROKOK BAGI KESEHATAN

Assalamu’alaikum Wr. Wb
Salam sejahtera untuk kita semua
Yth. Kepala sekolah SMK Negeri 1 Gianyar
Yth. Dewan guru beserta staf pegawai SMK Negeri  1 Gianyar Serta teman-teman sekalian yang berbahagia.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayahnya kita dapat berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat wal’afiat.
Sebelumnya saya ucapkan terimakasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato yang bertema “BAHAYA ROKOK BAGI KESEHATAN” dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional, yang jatuh pada hari ini tanggal 13 Maret 2014.
Hadirin yang berbahagia,
Kita tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya rokok karena setiap jam, setiap hari, pasti kita jumpai, dan juga banyak orang yang tahu bahaya rokok, apalagi bagi orang yang setiap hari menghisap rokok, karena dalam setiap bungkus rokok terdapat tulisan tentang bahaya rokok bagi kesehatan, yang berbunyi seperti ini : MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANGKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN. Tapi anehnya meski pada kemasan rokok sudah tercantum tulisan tentang bahaya rokok yang sangat menakutkan, tapi tidak banyak yang peduli bahkan setiap hari jumlah perokok semakin bertambah.
Rokok mengandung banyak zat kimia yang berbahaya dan sudah di buktikan oleh banyak orang bahwa  merokok dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Efek-efek yang merugikan akibat merokok pun telah diketahui dengan jelas. Menurut penelitian membuktikan bahwa kebiasaan merokok dapat meningkatkan resiko timbulnya berbagai penyakit. Seperti penyakit jantung dan gangguan pembuluh darah, impotensi, kanker laring, kanker osefagus, bronkhitis, kanker paru-paru, kanker rongga mulut, tekanan darah tinggi, serta gangguan kehamilan, cacat pada janin dan lainnya. Penelitian terbaru juga menunjukkan adanya bahaya dari secondhand-smoke, yaitu asap rokok yang terhirup oleh orang-orang bukan perokok karena berada di sekitar perokok, atau biasa disebut juga dengan perokok pasif.
Rokok mengandung kurang lebih 4000 lebih elemen-elemen dan setidaknya 200 diantaranya berbahaya bagi kesehatan. Racun utama pada rokok adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida. Selain itu, dalam sebatang rokok juga mengandung bahan-bahan kimia lain yang tak kalah beracunnya.
Zat-zat beracun yang terdapat dalam rokok antara lain adalah sebagai berikut :
1.Karbon monoksida (CO).
Gas CO adalah sejenis gas yang tidak memiliki bau. Unsur ini dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna dari unsur zat arang atau karbon. Gas CO yang dihasilkan sebatang rokok dapat mencapai 3 – 6%, gas ini dapat di hisap oleh siapa saja. Oleh orang yang merokok atau orang yang terdekat dengan si perokok, atau orang yang berada dalam satu ruangan. Seorang yang merokok hanya akan menghisap 1/3 bagian saja, yaitu arus yang tengah atau mid-stream
 dalam bahasa Inggris, sedangkan arus pinggir (side – stream) akan tetap berada diluar. Sesudah itu perokok tidak akan menelan semua asap tetapi ia semburkan lagi keluar.
Gas CO mempunyai kemampuan mengikat hemoglobin (Hb) yang terdapat dalam sel darah merah (eritrosit) lebih kuat dibanding oksigen, sehingga setiap ada asap rokok disamping kadar oksigen udara yang sudah berkurang, ditambah lagi sel darah merah akan semakin kekurangan oksigen, oleh karena yang diangkut adalah CO dan bukan O2 (oksigen). Sel tubuh yang menderita kekurangan oksigen akan berusaha meningkatkan yaitu melalui kompensasi pembuluh darah dengan jalan menciut atau spasme. Bila proses spasme berlangsung lama dan terus menerus maka pembuluh darah akan mudah rusak dengan terjadinya proses aterosklerosis (penyempitan). Penyempitan pembuluh darah akan terjadi dimana-mana. Di otak, di jantung, di paru, di ginjal, di kaki, di saluran peranakan, di ari-ari pada wanita hamil.
2. Nikotin
Nikotin merupakan candu yang sangat kuat.  Nikotin rokok mengandung lebih banyak zat addictive (zat yang menyebabkan kecanduan) daripada heroin ataupun kokain. Perusahaan-perusahaan rokok seringkali memanipulasi kadar nikotin pada rokok yang mereka produksi agar memberikan rasa yang tetap sama. Mereka juga tidak bisa memastikan kadar nikotin yang sama pada setiap batang rokok yang anda hisap. Nikotin yang terkandung di dalam asap rokok antara 0.5 – 3 ng/ml, dan semuanya diserap, sehingga di dalam cairan darah atau plasma antara 40 – 50 ng/ml. Nikotin bukan merupakan komponen karsinogenik melainkan hasil pembusukan panas dari nikotin seperti dibensakridin, dibensokarbasol, dan nitrosamin-lah yang bersifat karsinogenik. Pada paru-paru nikotin dapat menghambat aktivitas silia. Seperti halnya heroin dan kokain, nikotin juga memiliki karakteristik efek adiktif dan psikoaktif. Perokok akan merasakan kenikmatan, kecemasan berkurang, toleransi dan keterikatan fisik. Hal itulah yang menyebabkan mengapa sekali merokok susah untuk berhenti. Efek nikotin menyebabkan perangsangan terhadap hormon kathekolamin (adrenalin) yang bersifat memacu jantung dan tekanan darah. Jantung tidak diberikan kesempatan istirahat dan tekanan darah akan semakin meninggi, berakibat timbulnya hipertensi. Efek lain merangsang berkelompoknya trombosit (sel pembekuan darah), trombosit akan menggumpal dan akhirnya akan menyumbat pembuluh darah yang sudah sempit akibat asap yang mengandung CO yang berasal dari rokok.
3. TAR
Tar adalah sebuah zat yang dihasilkan dalam pembakaran tembakau (rokok biasa) dan bahan tanaman lain (rokok herbal) ketika seseorang merokok. Tar merupakan campuran dari beberapa zat yang bersama-sama membentuk suatu massa yang dapat melekat di paru-paru.Tar adalah sejenis cairan kental berwarna coklat tua atau hitam yang merupakan substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru. Kadar tar pada rokok antara 0,5-35 mg per batang. Tar merupakan suatu zat karsinogen yang dapat menimbulkan kanker pada jalan nafas dan paru-paru.
Akibat negatif dari rokok sesungguhnya sudah mulai terasa pada waktu orang baru mulai menghisap rokok. Dalam asap rokok yang membara karena di hisap, tembakau terbakar kurang sempurna sehingga menghasilkanCO (karbon monoksida), yang disamping asapnya sendiri, tar dan nikotine (yang terjadi juga dari pembakaran tembakau tersebut) dihirup masuk ke dalam jalan nafas. CO, Tar, dan Nikotin tersebut berpengaruh terhadap syaraf yang menyebabkan :
- Gelisah, tangan gemetar (tremor)
- Cita rasa / selera makan berkurang
- Ibu-ibu hamil yang suka merokok dapat kemungkinan keguguran kandungannya
Tar dan asap rokok merangsang jalan nafas, dan tar tersebut tertimbun disaluran itu yang menyebabkan :
- Batuk-batuk atau sesak nafas
- Tar yang menempel di jalan nafas dapat menyebabkan kanker jalan nafas
Nikotin merangsang bangkitnya adrenalin hormon dari anak ginjal yang menyebabkan :
- Jantung berdebar-debar
- Meningkatkan tekanan darah serta kadar kholesterol dalam darah,
Gas CO juga berpengaruh negatif terhadap jalan nafas dari pembuluh darah.
Karbon monoksida lebih mudah terikat pada hemoglobin daripada oksigen
Oleh sebab itu, darah orang yang kemasukan CO banyak, akan berkurang daya angkutnya bagi oksigen dan orang dapat meninggal dunia karena keracunan karbon monoksida.  Pada seorang perokok tidak akan sampai terjadi keracunan CO, namun pengaruh CO yang dihirup oleh perokok dengan sedikit demi sedikit, dengan lambat namun pasti akan berpengaruh negatif pada jalan nafas
 dan masih banyak lagi zat lainnya yang tidak layak untuk dikonsumsi tubuh kita.
Hadirin yang berbahagia,
Dari penjelasan yang telah saya sampaikan dapat disimpulkan bahwa rokok sangatlah tidak layak untuk di konsumsi karena rokok dapat menimbulkan berbagai macam penyakit yang berbahaya bila di konsumsi dalam jangka waktu yang panjang bahkan dapat menyebabkan kematiantetapi jika sudah terlanjur menjadi perokok segeralah berhenti dan mulai menjalani hidup sehat, untuk itu kita sebagai masyarakat yang sadar kesehatan harus melakukan sesuatu untuk mensosialisasikan bahaya rokok bagi kesehatan. Seharusnya semua pihak, baik pemerintah, orang tua dan sekolah harus melakukan sosialisasi bahaya rokok terutama bagi pelajar.
Membudayakan hidup sehat harus dimulai dari sekarang dan tinggalkan rokok sebelum rokok membunuh kita dengan berbagai macam penyakit. Orang yang cinta pada diri sendiri, keluarga dan teman-temannya pasti akan segera berhenti merokok karena kesehatan kita dan orang yang kita cintai adalah segala-galanya.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan, semoga kita dapat mengambil hikmah dan manfaatnya. Terima kasih atas perhatiannya, apabila ada kesalahan dalam saya menyampaikan pidato, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Wabillahi taufik wal hidayah

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

No comments:

Post a Comment

Silahkan tinggalkan komentar, dan Berkomentar dengan sopan, terimakasih..